Seni Pertunjukan Tari Dabus Khas Melayu Riau

Tari Dabus
   Seni Pertunjukan Tari Seni tari di Riau sangat kaya. Ada yang ditampilkan secara tersendiri namun ada juga yang ditampilkan bersama pertunjukan teater tradisional.

Di antaranya yang muncul dalam teater Mendu berupa tarian Ladun, Jalan Kunon, Air Mawar, Beremas, dan Lemak Lamun. Seni tari yang muncul dalam Makyong berupa tarian Selendang Awang, Timang Welo, Berjalan Jauh, dan tarian penutup berupa tarian Cik Milik. Dalam Bangsawan juga terdapat tari-tari hiburan seperti Jula-Juli, Zum Galiga Lizum, Mak Inang Selendang, dan jenis- jenis langkah Zapin. 

Berikut contoh pertunjukan tari di Riau.

Tari Dabus
Dabus populer di Kepulauan Riau, Indragiri Hilir, dan Indragiri Hulu. Konsep Dabus adalah kepahlawanan. Dabus menuntut kecerdasan, ketangkasan, keperwiraan, keceriaan ketika bermain. Dabus merupakan tarian yang menggunakan senjata tajam.

Penari sekali-sekali menikamkan senjatanya kebadannya. Senjata tajam yang digunakan dalam tarian Dabus adalah besi tajam (anak Dabus), batu giling, kapak, keris, pisau belati, dan tali.

a. Persiapan Sebelum Pertunjukan
Pemain Dabus kurang lebih 22 orang yang terdiri dari penari dan pemain alat musik. Sebelum pertunjukan dimulai khalifah merasapi dan merenjis air yang sudah dijampi ke seluruh pentas, penari, pemusik, dan anak Dabus. Bertujuan menghindari gangguan makhluk halus atau perbuatan orang nakal yang menguji kekebalan para pemain.

Khalifah juga bertindak memulihkan penari yang tidak sadarkan diri akibat luka karena menikam lengan dengan anak Dabus. Larangan yang harus dipatuhi dalam permainan Dabus.

1) Tempat bermain bersih, badan pemain suci.
2) Pemain, pemusik, anggota pertunjukan Dabus tidak boleh berkata kotor.
3) Anak Dabus tidak boleh dilangkahi, dan tidak boleh menyentuh tanah.
4) Yang bukan pemain Dabus dilarang menyentuh peralatan pertunjukan Dabus. 

b. Pertunjukan Penari keluar berpasangan.
Gerak tari ada tiga jenis yang disebut susun sireh, ayam tajak, helang sewah. Penari melangkah ke hadapan tiga kali, kemudian duduk dan besembah, kemudian pertunjukan tari dimulai. Setiap penari memegang sepasang Dabus sambil menari. Gerak tari mengikuti irama lagu dan nyanyian. Penari bergantian menari.

c. Pakaian
Pakaian yang biasa dikenakan adalah pakaian Melayu berwarna hijau pucuk pisang untuk remaja. Penari dewasa memakai pakaian Melayu lengkap warna hitam yang melambangkan kepahlawanan.

0 Response to "Seni Pertunjukan Tari Dabus Khas Melayu Riau"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel